Tanjungpinang – Kecanggihan teknologi dalam era digitalisasi memanjakan masyarakat dalam mempermudah informasi secara instan melalui media sosial, namun kemudahan informasi yang didapatkan tidak dimanfaatkan secara bijak oleh beberapa warganet.
Sehingga sering kali dimanfaatkan oleh pihak tertentu baik perorangan,kelompok maupun organisasi untuk menyebarkan informasi maupun berita yang bersifat bohong demi mendapatkan keuntungan baik secara pribadi maupun organisasi.
Apabila hal ini terjadi secara terus menerus akan berdampak rusaknya tatanan maupun norma sosial,masyarakat, agama, maupun budaya yang sudah terbina sejak dahulu kala.
Menyikapi hal tersebut, Personel Polres Tanjungpinang yang dipimpin langsung oleh Kapolres Tanjungpinang AKBP Ardiyanto Tedjo Baskoro, S.H., S.I.K., M.H dengan didampingi Wakapolres Kompol I Gede Ngurah Joni Mahardika, S.H., S.I.K melakukan Forum Group Discussion ( FGD ) kepada Tim Cyber Troop di Rupatama, Selasa (27/3) siang.
Dalam arahan yang disampaikan Ardiyanto, untuk menekan maraknya informasi maupun berita bohong melalui media sosial, personel Cyber Troop harus lebih meningkatkan Cyber Patrol di dunia maya ( medsos ) sehingga informasi maupun berita Hoax dapat secara cepat diputus, dan tidak menyebar, jelas Ardiyanto.
Sementara itu Joni yang baru menjabat sebagai Wakapolres Tanjungpinang juga menuturkan, pengguna di medsos sering kali mendapatkan informasi maupun berita bohong yang disebarkan, tidak sedikit para warganet yang langsung menerima informasi maupun berita tanpa mengecek kebenarannya terlebih dahulu.
Dengan adanya Forum Group Discussion yang dilakukan, segala permasalahan yang ditemukan di medsos dapat secara cepat diantisipasi oleh Tim Cyber Troop, sehingga masyarakat tidak sempat mengkonsumsi informasi maupun berita yang dapat merusak kehidupan masyarakat, berbangsa dan bernegara, tutup Joni.
0 Comments