Halodunia.net – Dalam menghadapi era globalisasi yang penuh tantangan dan peluang, aparatur negara sebagai pelayan masyarakat yang memberikan pelayanan sebaik-baiknya menuju good governence. Pelayanan yang diberikan kepada masyarakat setiap waktu selalu menuntut pelayanan publik yang berkualitas dari birokrat yang dilakukan secara transparan dan akuntabilitas.
Pelayanan publik merupakan salah satu tugas penting yang tidak dapat diabaikan oleh pemerintah daerah sebab jika komponen pelayanan terjadi stagnasi maka hampir dipastikan semua sektor akan berdampak kemacetan oleh sebab itu perlu ada perencanaan yang baik dan bahkan perlu diformulasikan standar pelayanan pada masyarakat sesuai dengan kewenangan yang diberikan oleh pemerintah pusat pada pemerintah daerah.
Dalam hal ini, sebagai salah satu pelayanan publik yang tergambar secara jelas tingkat efektifitasnya yaitu pelayanan SIM di Surabaya. Inovasi dan keunggulan menjadi hal utama dalam pelayanan yang disajikan untuk masyarakat kota Surabaya ini.
Keunggulan tersebut dimilki oleh salah satu pelayanan SIM Corner Praxis Surabaya, pelayanan yang tepat dan cepat menjadi sorotan utama bagi pemohon SIM atau yang akan melakukan perpanjangan masa berlaku SIM.
Beberapa fasilitas yang ada diantaranya, Pelayanan yang tepat tanpa waktu yang lama, Biaya cek kesehatan yang terjangkau. Cek kesehatan meliputi, Tes Penglihatan, Tes Pendengaran, dan Tes Fisik.
Baca Juga: Gerakan Wani Donor Plasma Surabaya
Kemudian untuk Psikotest kategori SIM A/C Rp. 50.000,- , SIM A-C Rp. 75.000,-. Biaya Perpanjangan SIM A Rp. 80.000,-, SIM C Rp.75.000,-. Setiap pemohon SIM mendapatkan minuman gratis yang disediakan langsung.
Semua pelayanan publik di SIM Corner Praxis memberikan kenyamanan dan kemanan tersendiri bagi warga kota Surabaya yang akan membuat atau memperpanjang SIM baru.
Baca Juga: Manfaat Kalung Kesehatan di Masa Pandemi
The post Tingkat Efektivitas Pelayanan SIM Bagi Masyarakat Kota Surabaya appeared first on Halo Dunia.
https://ift.tt/3eb9CFTfrom Halo Dunia https://ift.tt/3kO1igx
via Khoirul Amin
0 Comments